Headlines

50 Ribu Buruh Siap Gelar Apel Besar Kebangsaan di Bekasi Dorong RUU Ketenagakerjaan

Ikolom.JawaBarat – Gabungan serikat buruh bakal menggelar kegiatan bertajuk Apel Besar Kebangsaan di Lapangan Jababeka Botanical, Bekasi, Jawa Barat, pada Rabu (15/10/2025).

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea mengatakan, kegiatan tersebut digelar dalam rangka mendorong pemerintah dan DPR segera membahas Rancangan Undang-Undang (RUU) Ketenagakerjaan.

“Sebanyak 50.000 buruh siap menggelar Apel Besar Kebangsaan di Lapangan Jababeka Botanical, Bekasi. Apel ini bertujuan untuk mendorong RUU Ketenagakerjaan agar berpihak kepada para pekerja,” kata Andi Gani, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/10/2025). Dilansir dari laman berita kompas.com

Menurut Andi Gani, apel akan dihadiri para buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI).

Apel Besar Kebangsaan itu, kata Andi Gani, dimulai pukul 14.00 hingga 17.30 WIB dan akan dihadiri oleh seorang tokoh besar.

“Aksi juga akan dihadiri seorang tokoh penting bangsa ini. Namun, siapa orang tersebut, akan menjadi kejutan di hajatan akbar kaum buruh nanti,” ungkap Andi Gani.

“Beliau akan hadir sekitar jam 15.30 WIB. Lalu kami semua akan menyampaikan orasi, pendapat, dan juga membacakan Deklarasi Kebangsaan Buruh Indonesia,” sambung dia.

Meski begitu, Andi Gani menegaskan bahwa isu utama yang akan disuarakan adalah mendesak pengesahan RUU Ketenagakerjaan, menolak upah murah, dan pemberangusan serikat pekerja.

Presiden KSPI Said Iqbal menambahkan bahwa apel ini adalah bentuk dukungan terhadap program di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang berpihak kepada masyarakat.

Dia mencontohkan, kenaikan upah minimum, penghapusan utang-utang UMKM, dan pembentukan koperasi desa, serta makan bergizi gratis (MBG).

“Secara umum, kebijakan tersebut adalah ada keberpihakan kepada kaum buruh dan orang-orang masyarakat kecil lainnya atau kelas pekerja,” kata Said.

“Untuk itu, dukungan harus diantarkan secara terbuka menjelang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo,” pungkas dia.

Apel Besar Kebangsaan yang digelar gabungan serikat buruh di Bekasi mencerminkan semangat konsolidasi gerakan pekerja untuk memperkuat posisi tawar dalam pembahasan RUU Ketenagakerjaan.

Kegiatan ini juga menunjukkan sinergi antara buruh dan pemerintah, di mana tuntutan keadilan ekonomi dan sosial disampaikan dengan cara yang konstruktif dan berlandaskan nasionalisme.

Kehadiran tokoh besar yang dirahasiakan menambah dimensi simbolik, menegaskan bahwa isu perburuhan kini menjadi perhatian nasional.

Selain menuntut perbaikan regulasi tenaga kerja, kegiatan ini juga memperlihatkan dukungan buruh terhadap kebijakan pro-rakyat di bawah pemerintahan Prabowo Subianto.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *