IKOLOM.NEWS, MAKASSAR – Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin resmi terpilih sebagai Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (FH Unhas) periode 2025–2029. Ia terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Alumni FH Unhas yang digelar di Hotel Aryaduta Makassar, Minggu (5/4/2025).
BACA JUGA:
Pertemuan Presiden Prabowo dan PM Anwar: Bahas Dampak Tarif Impor AS dan Bantuan untuk Myanmar
Munafri, yang juga alumni angkatan 1993 dan mantan CEO PSM Makassar, mendapat dukungan dari mayoritas peserta musyawarah yang berasal dari 43 angkatan, mulai dari angkatan 1979 hingga 2000-an.
Ketua Steering Committee, Prof. Faisal Abdullah, mengumumkan hasil musyawarah tersebut berdasarkan tata tertib IKA Unhas.
“Sesuai dengan Tata Tertib IKA Unhas Nomor 16 tentang Aklamasi, maka ditetapkan Munafri Arifuddin, SH, sebagai Ketua IKA FH Unhas periode 2025–2029,” ujarnya.
Munafri menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya dan menyebut momen musyawarah ini sebagai sejarah baru bagi FH Unhas.
“Setelah lebih dari 20 tahun, Fakultas Hukum Unhas akhirnya kembali mengadakan musyawarah alumni. Ini adalah langkah penting untuk menyatukan kembali seluruh kekuatan alumni,” kata pria yang akrab disapa Appi itu.
Dalam sambutannya, Munafri menegaskan pentingnya menyatukan seluruh elemen alumni FH Unhas tanpa sekat senioritas.
Ia mengajak seluruh alumni untuk bersama-sama membangun kekuatan kolektif demi kemajuan institusi.
“Kita semua harus bersatu. Tidak ada lagi sekat antara senior dan junior. Mari kita bangun hubungan yang baik demi kemajuan bersama,” tambahnya.
Munafri juga menyiapkan sejumlah program kerja prioritas dan akan segera menggelar rapat kerja (raker) untuk menyusun agenda kegiatan serta membentuk tim formatur dari seluruh perwakilan angkatan.
“Kami akan mengatur jadwal pelantikan dan segera melaksanakan raker. Kami mengundang partisipasi dari semua angkatan untuk memperkuat pengurus baru,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Umum IKA Pusat, Andi Amran Sulaiman, menyampaikan harapannya agar proses pemilihan ketua IKA FH Unhas berlangsung lancar dan penuh kebersamaan.
“Kalau bisa aklamasi, kenapa tidak? Kriterianya adalah mempersatukan. Ini harapan kita semua,” ujar Menteri Pertanian itu.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga marwah Fakultas Hukum yang telah diwariskan oleh tokoh-tokoh besar seperti Baharuddin Lopa.
“Kita harus menjaga marwah dan nama besar Fakultas Hukum Unhas,” tutupnya.