IKOLOM.NEWS, NASIONAL — Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, akhirnya angkat bicara terkait isu dirinya yang disebut-sebut akan maju sebagai calon Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Saat ditemui di Makassar, Jumat (6/6), Amran memberikan jawaban singkat namun tegas.
“Kita urus pangan saja dulu,” kata Amran kepada wartawan saat dimintai tanggapan soal isu tersebut.
BACA JUGA:
Jokowi Tanggapi Usulan Pemakzulan Gibran: Presiden dan Wapres Itu Sepaket
Sebelumnya, nama Amran mencuat dalam bursa calon Ketua Umum PPP menjelang pelaksanaan muktamar partai berlambang Ka’bah tersebut. Isu ini bahkan dikaitkan dengan kedekatannya bersama pengusaha asal Kalimantan Selatan, Haji Isam. Namun, Haji Isam telah membantah kabar bahwa dirinya tengah menyiapkan Amran untuk masuk ke dunia politik sebagai calon pimpinan partai.
Di sisi lain, Wakil Sekretaris Jenderal PPP, Rapih Herdiansyah, juga membantah bahwa partainya sedang mencari tokoh eksternal untuk diusung sebagai calon ketua umum.
“Bukan PPP yang sedang mencari, tapi ada pihak-pihak yang rajin memunculkan nama itu. Ya, Mas Rommy,” ujar Rapih, merujuk pada Ketua Majelis Pertimbangan PPP, M. Romahurmuziy (Rommy), dalam sebuah wawancara di kanal YouTube CNNIndonesia, Minggu (1/6/2025).
Rapih menegaskan bahwa proses penentuan calon ketua umum sepenuhnya berada di tangan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP di seluruh Indonesia, yang memiliki hak suara dalam forum muktamar.
“Yang punya suara adalah DPC-DPW. Jadi kalau ada yang menyodorkan nama, belum tentu itu punya hak suara. Kita percayakan semua pada forum muktamirin,” tambahnya.
Dengan pernyataan ini, baik Amran maupun elite PPP menunjukkan sikap hati-hati di tengah menguatnya spekulasi jelang muktamar. Sementara itu, Amran memilih untuk tetap fokus pada tugasnya sebagai Menteri Pertanian, khususnya dalam menjaga ketahanan pangan nasional.