Selamat Hari Tani Nasional ke-65!
Oleh: Aminatuzzuhriah
Hari ini, kita memperingati perjuangan para petani Indonesia—penjaga tanah, penumbuh harapan, dan penggerak kemandirian bangsa. Semoga semangat keadilan agraria terus menyala di setiap jengkal tanah yang mereka rawat.
Bagi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Hari Tani bukan sekadar peringatan tahunan, melainkan momentum untuk merefleksikan kembali komitmen terhadap keadilan sosial. Sebagai organisasi yang berpijak pada nilai keislaman dan keindonesiaan, HMI memiliki tanggung jawab moral dan intelektual untuk turut mengawal isu-isu strategis bangsa—termasuk soal tanah dan nasib petani.
Reforma agraria adalah amanat konstitusi yang bertujuan untuk mewujudkan pemerataan kepemilikan tanah, menghapus ketimpangan struktural, dan membangun kedaulatan pangan. Namun hingga kini, janji itu belum sepenuhnya ditepati. Banyak petani masih bergulat dengan keterbatasan lahan, akses produksi yang minim, dan ketidakpastian hukum atas tanah yang mereka garap.
Keadilan agraria bukan hanya soal distribusi tanah, tetapi tentang keberpihakan terhadap mereka yang menjaga kehidupan dari akar rumput. Dan dalam konteks ini, kader HMI harus hadir sebagai penyambung suara rakyat—mengangkat narasi, membangun kesadaran, dan mendorong perubahan kebijakan yang berpihak.
Reforma agraria bukan sekadar wacana teknokratis, tetapi bagian dari perjuangan panjang menuju masyarakat adil dan makmur. HMI, sebagai laboratorium kader umat dan bangsa, harus menjadikan isu ini sebagai bagian dari dialektika gerakan dan pengabdian.
Selamat Hari Tani Nasional!
Semoga semangat perjuangan petani menginspirasi kita semua untuk terus menumbuhkan harapan, menanam nilai, dan memanen perubahan. Karena tanah bukan hanya sumber pangan, tetapi juga simbol keadilan yang harus diperjuangkan bersama.