Wakapolri Tekankan Pentingnya Gizi Lokal Sesuai Selera Anak dalam Program MBG

Ikolom.Jakarta – Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Dedi Prasetyo menyoroti pentingnya pemenuhan gizi berbasis pangan lokal yang disesuaikan dengan selera anak-anak penerima manfaat program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri.

Mengutip laporan inilah.com, Dedi menilai bahwa cita rasa memiliki peran penting sebagai jembatan agar anak-anak tidak hanya makan karena kebutuhan, tetapi juga karena menikmati makanannya.

“Kandungan gizi yang tinggi akan lebih bermakna jika diolah dengan rasa yang disukai anak-anak. Inovasi menu lokal bukan hanya menjaga keberagaman kuliner Indonesia, tetapi juga memastikan anak-anak makan dengan senang hati setiap hari,” ujar Dedi saat kegiatan di Bali, Kamis (30/10/2025).

Ia menambahkan, tujuan utama dari program MBG adalah menciptakan generasi muda yang sehat, cerdas, serta memiliki karakter kuat.

Menurut Dedi, melalui inovasi menu lokal, Polri tidak sekadar memperlihatkan sisi humanis institusi, namun juga berperan dalam menjaga keamanan sekaligus meningkatkan kesehatan masyarakat.

“Itulah bagian dari tugas mulia Polri hari ini dan ke depan,” tegasnya.

Hingga saat ini, Polri telah mengoperasikan 233 unit SPPG dari total 692 unit yang direncanakan secara nasional. Selain itu, terdapat 70 unit yang siap beroperasi dan 389 unit lainnya masih dalam proses pembangunan.

Di wilayah Bali, terdapat 10 unit SPPG yang berada di bawah pembinaan Polda Bali. Dari jumlah tersebut, dua unit telah beroperasi (termasuk SPPG Plawa), empat unit siap beroperasi, dan empat lainnya masih dalam tahap pembangunan.

SPPG Plawa Polda Bali menjadi salah satu dapur percontohan berkat kinerjanya yang konsisten dalam menyediakan makanan bergizi dengan cita rasa lezat, higienis, dan bernilai gizi tinggi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *