Ikolom.Gowa – Suasana penuh semangat dan antusiasme mewarnai hari kedua pelaksanaan Jambore Masyarakat Sipil yang digelar oleh Forum Informasi dan Komunikasi Organisasi Nonpemerintah (FIK ORNOP) Sulawesi Selatan. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, mulai 10 hingga 12 Oktober 2025, ini diselenggarakan di kawasan sejuk Hutan Pinus Moncong Sipolong, Bissoloro, Kabupaten Gowa.
Pada hari kedua, agenda utama yang menarik perhatian peserta adalah Panggung Inspirasi, yang menghadirkan tiga narasumber dengan topik beragam namun saling melengkapi dalam membangun semangat perubahan positif di masyarakat.
Pembicara pertama, Ir. Selle KS Dalle, Wakil Bupati Kabupaten Soppeng, membawakan tema “Pengalaman dalam Memasukkan Semangat Gerakan Sosial dalam Menguatkan Kinerja Birokrasi Pemerintahan dan Meningkatkan Kualitas Demokrasi.” Dalam paparannya, Ir. Selle menekankan pentingnya kemampuan pemimpin untuk beradaptasi terhadap perubahan teknologi serta membangun budaya kerja yang kolaboratif dan kreatif di lingkungan pemerintahan.
Narasumber kedua, Endang Sari, S.IP., M.Si., Dosen Ilmu Politik Universitas Hasanuddin sekaligus Komisioner KPU Kota Makassar periode 2019–2024, membawakan materi bertajuk “Bagaimana Inklusivitas Menjadi Nilai Dasar dalam Pembangunan yang Adil dan Beradab.” Dalam pemaparannya, Endang Sari menyoroti pentingnya peran generasi muda, khususnya Generasi Z, dalam membangun budaya politik dan sosial yang inklusif. Ia menekankan bahwa Gen Z memiliki karakter terbuka, kreatif, serta kritis terhadap isu keadilan dan keberlanjutan, sehingga perlu diberi ruang partisipasi yang luas dalam proses pembangunan.
Sesi terakhir diisi oleh Abdul Malik Saleh, S.T., Direktur Yayasan Bumi Sawerigading Palopo, dengan topik “Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Metode Tongkat: Solusi Peningkatan Ekonomi Masyarakat dan Kebersihan Lingkungan.” Melalui paparannya, Abdul Malik menjelaskan bagaimana metode sederhana namun inovatif tersebut dapat memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekaligus mengatasi persoalan lingkungan di empat kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.
Rangkaian Panggung Inspirasi ditutup dengan suasana hangat, diakhiri dengan istirahat dan makan siang bersama seluruh peserta, sembari menantikan agenda berikutnya dalam rangkaian kegiatan Jambore Masyarakat Sipil.