IKOLOM.NEWS, NASIONAL – Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan bahwa BPJS Kesehatan tidak mampu menanggung seluruh jenis penyakit. Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk mempertimbangkan memiliki asuransi tambahan selain BPJS.
Ia mencontohkan bahwa biaya pengobatan penyakit berat dapat mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah, yang tidak semuanya bisa ditanggung oleh BPJS. Menurutnya, idealnya pengeluaran tersebut dapat dicover oleh asuransi tambahan.
“Bayangkan setiap paliatif penyakit tinggi-tinggi itu kan bisa ratusan juta, sampai puluhan juta. Jadi enggak semua bisa di-cover. Nah apa yang kejadian (penyakit) untuk yang tidak bisa di-cover itu idealnya di-cover oleh asuransi di atasnya,” ujar Budi acara Semangat Awal Tahun 2025 oleh IDN Times di Menara Global, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
“Ya sudah, ada dong asuransi swasta yang bayarnya mungkin enggak Rp 48.000 (iuran BPJS), mungkin Rp 100.000, Rp 150.000 lah sebulan,” lanjutnya.
Saat ini, Kementerian Kesehatan tengah menyusun skema untuk melibatkan asuransi swasta dalam menanggung pengobatan yang tidak termasuk dalam cakupan BPJS.
Budi berharap dengan adanya asuransi tambahan ini, masyarakat tidak perlu menghadapi biaya besar ketika menjalani pengobatan yang tidak ditanggung BPJS. Seperti halnya BPJS, masyarakat cukup membayar premi bulanan untuk meringankan beban biaya kesehatan.