IKOLOM.NEWS, TAKALAR – Bupati Takalar, Muhammad Firdaus Dg. Manye, secara resmi membuka Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Selatan di kawasan wisata Topejawa, Takalar, Sabtu (3/5/2025).
BACA JUGA:
AS Mundur dari Peran Mediator Damai Rusia-Ukraina
Muskerwil tersebut dihadiri jajaran pengurus PKB Sulsel, termasuk Ketua DPW PKB Azhar Arsyad, Sekretaris Muhammad Haekal, Bendahara Dahran, serta Anggota Komisi I DPR RI Syamsu Rizal MI atau yang akrab disapa Deng Ical. Turut hadir pula para anggota DPRD Provinsi dan kabupaten/kota serta pengurus DPC PKB se-Sulsel.
Dalam sambutannya, Bupati Firdaus Dg. Manye menyampaikan apresiasi kepada DPW PKB Sulsel yang telah memilih Takalar sebagai tuan rumah. Ia meyakini kegiatan ini membawa dampak positif bagi promosi daerah dan pendapatan asli daerah (PAD).
“Terima kasih kepada PKB karena telah menggelar Muskerwil di Takalar. Ini menjadi momen penting untuk memperkenalkan potensi daerah kami,” ujar Dg. Manye.
Dg. Manye juga menyinggung kepemimpinan duetnya bersama Wakil Bupati Hengky Yasin, yang juga merupakan kader PKB. Ia menggambarkan keduanya sebagai kombinasi yang seimbang antara praktisi dan politisi.
“Kalau ditanya soal program 100 hari, saya jawab tidak ada. Karena kami bekerja setiap hari seperti program 100 hari. Prinsipnya seperti mesin diesel—gas terus bersama Hengky,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bupati menekankan potensi besar Takalar sebagai daerah agromaritim yang kaya sumber daya alam, baik darat maupun laut. Namun ia juga mengingatkan perlunya pengelolaan informasi dan media secara bijak agar citra positif daerah dapat terangkat.
Sementara itu, Ketua DPW PKB Sulsel Azhar Arsyad, dalam sambutannya menyoroti perjalanan politik harmonis antara Dg. Manye dan Hengky Yasin saat Pilkada 2024.
“Keduanya awalnya sama-sama ingin jadi bupati. Tapi dengan komunikasi yang baik, akhirnya mereka maju bersama dan terpilih. Ini bukti bahwa politik bisa berjalan tanpa harus membawa perasaan,” ujar Azhar yang juga merupakan pengurus DPP PKB.
Azhar mengungkapkan bahwa PKB kini berada di posisi empat besar nasional, dan di Takalar meraih kursi terbanyak dengan kadernya menjabat sebagai Ketua DPRD dan Wakil Bupati. Ia pun mengingatkan bahwa mempertahankan capaian tersebut membutuhkan kerja nyata.
“Muskerwil ini menjadi momentum penyegaran agar kader tetap bekerja untuk rakyat. Ke depan, kinerja akan terus diukur agar kita tetap relevan dan dipercaya masyarakat,” tegasnya.
Dalam Muskerwil ini, Ketua DPW PKB juga menyerahkan penghargaan kepada Bupati Takalar sebagai bentuk apresiasi atas dukungan dan sinergi dalam pembangunan daerah dan kerja politik yang inklusif. (*)