IKOLOM.NEWS, JENEPONTO – Badan Reaksi Cepat Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (BARET ICMI) Kabupaten Jeneponto resmi terbentuk dan kini dinahkodai oleh Dedy Herianto, seorang akademisi Universitas Pancasakti Makassar yang saat ini juga tengah menempuh program doktoral di bidang Administrasi Publik di Universitas Hasanuddin.
BACA JUGA:
TP PKK dan BARET ICMI Takalar Tinjau dan Bantu Warga Kurang Mampu di Desa Soreang Lempong
Pelantikan dan penyerahan mandat langsung diberikan oleh Ketua Umum BARET ICMI Wilayah Sulawesi Selatan, Asfar Mutaaly, disaksikan oleh jajaran pengurus wilayah termasuk Abdul Hafid, salah satu Ketua Bidang.
Dalam struktur awal kepengurusan, Dedy didampingi oleh Nasir sebagai sekretaris dan Irsang sebagai bendahara. Keduanya juga berasal dari kalangan akademisi di perguruan tinggi swasta di Makassar.
Dedy menyatakan kesiapan timnya untuk menjalankan peran BARET ICMI di Jeneponto secara aktif, khususnya dalam penanganan kebencanaan dan kegiatan sosial.
“Ini tugas yang cukup mulia. Kami siap berkontribusi dan mengambil bagian dalam upaya penanggulangan bencana dan kegiatan kemanusiaan lainnya di Jeneponto,” ungkap Dedy.
Ketua Wilayah BARET ICMI Sulsel, Asfar Mutaaly, menyampaikan harapannya agar kepengurusan di Jeneponto segera membangun sinergi dengan ICMI Orda setempat guna memperkuat peran organisasi dalam menjalankan amanah.
“Ini adalah badan otonom yang baru terbentuk dalam Silatnas ICMI di Bogor, November 2024 lalu. Kami berharap pengurus Jeneponto dapat bergerak cepat, membangun koordinasi, dan aktif dalam memberikan bantuan tenaga maupun pikiran dalam bidang sosial dan kebencanaan,” ujar Asfar.
BARET ICMI sendiri merupakan sayap organisasi ICMI yang difokuskan pada penanganan bencana dan dukungan sosial di berbagai daerah. Pembentukan struktur di Jeneponto menjadi langkah strategis memperluas jaringan bantuan dan memperkuat peran cendekiawan dalam aksi nyata kemanusiaan.