IKOLOM.NEWS, INTERNASIONAL – Gerakan Hamas menyatakan kesiapannya untuk menyerahkan kendali Jalur Gaza kepada Otoritas Nasional Palestina (PNA) dan komisi pemerintah, menurut laporan Sky News Arabia yang mengutip sumbernya sendiri, sebagaimana diberitakan oleh Sputnik-OANA.
Sumber tersebut mengungkapkan bahwa Hamas telah mengajukan sejumlah syarat sebelum menyerahkan kekuasaan kepada PNA. Salah satu syarat utama adalah menjamin keberlanjutan pekerjaan bagi pegawai pemerintahan yang ada atau memberikan mereka masa pensiun dengan jaminan pembayaran gaji.
Baca Juga: Uni Eropa Tegaskan Gencatan Senjata di Gaza Harus Dilaksanakan Tanpa Syarat Baru
Keputusan ini diambil oleh pimpinan Hamas setelah adanya tekanan kuat dari Mesir dalam perundingan terakhir yang berlangsung di Kairo.
Perundingan ini menjadi bagian dari upaya lebih luas untuk mencari solusi politik atas konflik berkepanjangan di Palestina, termasuk kemungkinan penyatuan pemerintahan di wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza.