Headlines

Makna dan Sejarah Ucapan Taqabbalallahu Minna wa Minkum di Hari Raya

IKOLOM.NEWS, MAKASSAR – Setiap Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha, umat Islam sering mengucapkan kalimat Taqabbalallahu minna wa minkum sebagai bentuk doa dan harapan agar amal ibadah diterima oleh Allah SWT.

Ucapan ini bukan berasal dari Al-Qur’an atau hadits, melainkan merupakan tradisi yang sudah dikenal sejak zaman para sahabat Nabi Muhammad SAW.

BACA JUGA:


Presiden Prabowo Subianto Gelar Open House di Istana Merdeka


Dalam buku Sukses Dunia-Akhirat Dengan Doa-Doa Harian karya Mahmud Asy-Syafrowi, disebutkan bahwa ungkapan ini telah masyhur di kalangan sahabat Nabi dan para ulama, termasuk Imam Ahmad yang membolehkannya.

Makna Taqabbalallahu Minna wa Minkum

Kalimat ini berasal dari bahasa Arab:

Taqabbalallahu berarti Semoga Allah menerima.

Minna berarti amal kami.

Wa minkum berarti dan amal kalian.

Secara lengkap, ungkapan ini berarti: “Semoga Allah menerima (amal ibadah) dari kami dan dari kalian.”

Ada juga versi panjang dari kalimat ini yang sering digunakan:

تقبل الله منا و منكم صيامنا و صيامكم جعلنا الله وإياكم من العائدين و الفائزين كل عام و أنتم بخير

 

Arab Latin: Taqabbalallahu minna wa minkum shiyamana wa shiyamakum wa ja’alanallahu wa iyyakum minal aidin wal faizin kullu aamin wa antum bi khair.

Artinya: “Semoga Allah SWT menerima ibadah (puasa) kita, menjadikan kita termasuk orang-orang yang kembali dalam keadaan suci dan mendapatkan kemenangan, serta senantiasa dalam kebaikan setiap tahun.”

Sejarah Ucapan Taqabbalallahu Minna wa Minkum

Menurut riwayat Ibnu Hajar Al-Asqalani dalam kitab Fathul Bari, para sahabat Rasulullah SAW saling mengucapkan doa ini ketika bertemu saat Idul Fitri atau Idul Adha.

Sementara dalam kitab Al-Hawi, Imam Suyuthi menyebutkan bahwa Ibnu Hibban meriwayatkan dari Ali bin Tsabit yang bertanya kepada Imam Malik mengenai ucapan ini. Imam Malik menjawab bahwa kebiasaan mengucapkan Taqabbalallahu minna wa minkum telah berlangsung sejak lama di tempatnya.

Kapan Ucapan Ini Digunakan?

Ucapan Taqabbalallahu minna wa minkum biasanya digunakan dalam beberapa momen berikut:

1. Saat Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha

Umat Islam saling mengucapkan doa ini setelah menunaikan salat Id sebagai harapan agar ibadah mereka diterima oleh Allah SWT.

2. Setelah Menyelesaikan Ibadah Besar

Seperti puasa, haji, atau ibadah lainnya sebagai bentuk doa penerimaan amal.

3. Ketika Bertemu Sesama Muslim di Hari Raya

Tradisi ini berkembang di berbagai negara Muslim sebagai tanda persaudaraan dan doa kebaikan.

Cara Menjawab Taqabbalallahu Minna wa Minkum

Jika seseorang mengucapkan Taqabbalallahu minna wa minkum, berikut beberapa jawaban yang bisa diberikan:

1. Taqabbalallahu minna wa minkum taqabbal ya Karim: Semoga Allah menerima dari kami dan dari kalian, semoga Allah Yang Maha Mulia menerima.

2. Amin, wa minkum ajma’in: Amin, dan semoga (amal) dari kalian juga diterima.

3. Barakallahu fikum: Semoga Allah memberkahi kalian.

Dengan memahami makna dan sejarahnya, ucapan ini bukan sekadar tradisi, tetapi juga doa yang penuh makna dalam membangun persaudaraan dan kebersamaan di hari kemenangan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *